Helmi, Warga Miskin Dan Tidak Mampu Desa Pagar Puding Yang Mengaku Belum Dapat BLT DD
Duasatu.net- Pemerintah desa (Pemdes) Pagar Puding Kecamatan Tebo Ulu Kabupaten Tebo Provinsi Jambi menyatakan dari total 309 Kepala Keluarga (KK) yang terdata sesuai prosedur yang layak mendapat Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) bagi warga miskin dan tidak mampu terdampak covid-19 hanya 30 KK.
Pernyataan tersebut di tegaskan oleh Kepala desa (Kades) Pagar Puding Azwan di dampingi Erman, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) usai menemui Asisten I bidang pemerintahan Setda Tebo Amsiridin, Selasa (30/6/2020) kemarin sore.
Kepada wartawan Kades Azwan menjelaskan, dari total 309 calon Keluarga Penerima Manfaat (KPM) BLT DD, yang terdata hanya 30 KK di yakini sudah sesuai dengan kriteria dan layak untuk mendapatkannya.
"Pasalnya, dari 30 KK/KPM BLT DD ini pada sebelumnya sama sekali belum pernah mendapatkan bantuan apapun dari pemerintah "kata Kades saat di konfirmasi Selasa (30/6/2020).
Sedangkan 279 KK lagi menurutnya, tidak masuk kriteria karena berbagai faktor, salah satunya adalah mereka sebelumnya sudah pernah mendapat bantuan dari pemerintah seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan lainnya "kata Kades Azwan.
Kades membenarkan yang tadi pagi melakukan protes di kantor dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) dan kantor bupati adalah warganya, dia bukan warga dusun Pajar Makmur, melainkan dusun Muara Sungai.
"Di tegaskan Azwan, kita tidak akan mengambil resiko jika 279 KK ini tetap ngotot maka warga lainnya juga akan menuntut hal yang sama. Jadi sesuai prosedur dan hasil rapat telah di putuskan, BLT tahap I dan seterusnya hanya akan di berikan kepada 30 KPM.
Sementara itu, Helmi warga desa Pagar Puding, kepada awak media mengaku sama sekali tidak pernah mendapat bantuan apapun dari pemerintah, namun dirinya berharap bisa dapat BLT DD "katanya meyakini. (nur)
