Pembelajaran tatap muka (PTM) sudah di lakukan sejak bulan Juli 2020 lalu. Selama kurun waktu dua tahun terakhir ini memang di akui Sindi, kerap terjadi perubahan status zona sebaran Covid-19, kadang kuning, orange dan sekarang merah.
" Namun Sindi menyebut, berkaca pada tahun sebelumnya selama ini belum di temukan adanya penularan Covid-19 pada klaster sekolah.
Pasalnya, selama ini setiap sekolah yang ada di Kabupaten Tebo selalu menerapkan Prokes yang sangat ketat. Dan saat ini lanjut Sindi, di setiap sekolah dalam satu lokalnya juga masih di berlakukan shift dalam PTM yakni pagi hingga pukul 11.00 Wib siang lalu dari pukul 11.00-13.00 Wib siang.
" Ada juga sekolah yang sudah melakukan secara full time melalui Aplikasi yang di sediakan oleh Kemendikbud, berupa daftar periksa atas persetujuan Kemendikbud. Meski sekolah saat ini belum ada yang menggunakannya, tidak menjadi masalah, yang penting Prokes nya di jalankan secara ketat, "ungkap Sindi.
" Di tambahkan Sindi, ada atau tidaknya peningkatan kasus Covid-19, di Tebo, setiap sekolah sudah membiasakan penerapan Prokes, terutama memakai masker, "katanya.(ARD)