Kepala desa (Kades) Muaro Sekalo Suherman, Kamis (13/1/2022) menjelaskan, pasca salah seorang warganya meninggal dunia di serang amukan gajah liar, pihaknya berencana akan mengundang Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) yang bertugas di Muaro Sekalo dan manajemen PT LAJ untuk melakukan pertemuan.
Suherman menyebutkan, kalau ingin memikirkan dampaknya kenapa warga saya di serang, karena pada beberapa waktu lalu mereka melakukan kegiatan, "ujarnya
"Kegiatan itu terkait pemasangan Global Positioning System (GPS) di tubuh gajah liar oleh pihak salah satu lembaga swadaya masyarakat (LSM) asing.
"Tapi lanjut Kades kita tidak membahas persoalan itu, namun untuk meminta tanggapan dari mereka seperti apa wujud kepedulian perusahaan tersebut ada apa tidak,"ungkap Kades. (ARD)