Hal tersebut di sampaikan oleh Kepala BPBD Tebo, Sulaiman melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik, Antoni Faksi, Jum'at (07/1/2022), bahwa pemakaman jenazah di masa pandemi yang telah di lakukan oleh TRC, BPBD secara Protokol kesehatan (Prokes) Covid-19 sebanyak 63 jenazah.
Sedangkan bencana non alam, sesuai data laporan yang masuk ke- BPBD Tebo seperti penanganan orang tenggelam di Sungai Batang Hari maupun Batang Tebo sejak Januari-Desember 2021 sebanyak 5 kasus,"jelas Antoni Faksi.
"Selain itu, lanjut Antoni Faksi, dalam penanganan Kebakaran hutan dan lahan (Karhutlah) sepanjang tahun 2021, menurut data informasi dari Manggala Agni, hot spot memang cukup banyak, namun luas lahan yang terbakar tidak seperti pada tahun-tahun sebelumnya, lebih sedikit "pungkas Antoni Faksi. (ARD)
