Ini Jumlah Jenazah Yang di Makamkan di TPU Buni Ayu Kabupaten Tangerang - Media Online : www.duasatu.net

Senin, 21 Februari 2022

Ini Jumlah Jenazah Yang di Makamkan di TPU Buni Ayu Kabupaten Tangerang

Foto dokumentasi Disperkim Kabupaten Tangerang

TANGERANG,DUASATU.NET- Dinas Permukiman dan pemakaman (Disperkim) Kabupaten Tangerang Provinsi Banten, mencatat pasien Covid dengan status positif yang meninggal dunia, Rujukan dari RS. Siloam Karawaci yang dimakamkan di TPU Buni Ayu pada Minggu (20/2/2022) sebanyak 1 orang.

Hal tersebut di katakan oleh Kadis Perkim Iwan Firmansyah melalui Kabid pemakaman Dadan Hermawan, Senin (21/2/2022) bahwa satu pasien positif Covid-19 kembali di makamkan di TPU Buni Ayu.

Dadan menjelaskan, setidaknya di bulan Februari 2022 ini saja sudah terdapat 11 pasien positif Covid-19 telah di makamkan oleh  bidang pemakaman.

Dengan demikian jumlah keseluruhan sejak Maret 2020 sampai dengan saat ini berjumlah 1.532 orang jenazah telah di makamkan di TPU Buni Ayu, dengan rincian tahun 2020 sebanyak 260 orang,
tahun 2021 berjumlah 1.261, "kata Dadan.

Untuk tahun 2022, tercatat sudah ada 11 orang jenazah,"sambung Dadan.

" Lebih jauh Dadan menerangkan, bahwa dalam menjalankan tugasnya bidang pemakaman di dukung sebanyak 4 unit ambulance di antaranya 1 unit bantuan dari PT Indorama dan 3 unit pengadaan di tahun 2021.

" Lanjut Dadan jenazah yang telah di makamkan di TPU Buniayu merupakan jenazah warga yang berasal atau berdomisili di Kabupaten Tangerang dan merupakan jenazah dari berbagai Rumah sakit bahkan ada yang dari RSU Bogor dan RS Daerah Cirebon.

Dadan menyebut, petugas yang ada di TPU Buniayu antara lain pengawas 1 orang yang merupakan tenaga honorer kemudian pengelola makam sebanyak 5 Orang, petugas gali dan perawatan sebanyak 28 orang merupakan kumpulan dari masyarakat sekitar.

Sementara itu pengawas pemakaman Covid-19, Ajat Sudrajat, berharap ini varian terakhir dari Covid, dan tidak adalagi korban Covid yang dimakamkan di TPU Buniayu atau pemakaman manapun,"harapnya.

" Kami merasa bersedih dan tentunya kewalahan dengan kejadian pandemi Covid Delta kemarin,"ungkapnya. (EDI)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda