LEBAKBANTEN,DUASATU.NET- Pondok pesantren Daarul Ulum Kampung Panyaungan desa Panyaungan Kecamatan Cihara Lebak-Banten gelar acara pelepasan Santri kelas VI tahun ajaran 2021-2022 sebanyak 30 Aliyah dan Mts 34 santri, Sabtu (18/6/2022).
Pelepasan santri di hadiri Direktur Universitas Terbuka (UT) Serang, Maman Rumanta, Camat Cihara melalui Kasi Ekbang Eri Ahmad Patoni, Kandepag Lebak Ahmad Dimyati, Ketua MUI Kecamatan Cihara KH.Jajuli dan tokoh masyarakat Lebak Selatan H.Agus, dan lainnya.
Daarul Ulum adalah salah satu Ponpes terbesar di Kecamatan Cihara, para santri yang menuntut ilmu pengetahuan berasal dari berbagai daerah, dari dalam Kecamatan Cihara maupun di luar Kabupaten Lebak dengan jumlah 226 santri.
Pimpinan Ponpes Daarul Ulum, KH. Bundaniji menyampaikan wejangan, pesan kepada santri yang dilepas tahun ini, pertama ilmu yang di dapat selama belajar di pesantren akan bertambah apabila ilmu itu diamalkan baik untuk diri sendiri maupun untuk orang lain.
Kedua Menuntut ilmu jangan terbatas hanya sampai di sini saja, tamat pondok selesai lansung kawin, belajarlah terlebih dahulu nanti naru tahu manfaat atau nikmatnya ilmu.
Kemudian orang tua santri Didiklah anak-anak kita, jangan terbatas hanya sampai di sini saja, karena kita tidak tahu apa nasib anak-anak kita nanti," imbuh Bundaniji.
Kandepag Lebak melalui pengawas Mts/ Aliyah, Ahmad Dimyati mengatakan, berbicara perpisahan bukan sekedar berhenti untuk belajar atau mencari ilmu, tapi ini salah satu Paspor untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi dan menjadi salah satu manusia yang bermanfaat dan berguna bagi bangsa dan negara, "ucapnya singkat. (A. ABDUROHIM)