TEBOJAMBI,DUASATU.NET- Pj Bupati Tebo di dampingi bagian ekonomi, hukum, Camat dan beberapa Kades melakukan audiensi di pendopo rumah dinas Bupati Tebo terkait penyelesaian konflik antara Tebo Multi Agro (PT TMA) Tebo Hutama Cipta (PT THC) Badan usaha milik daerah (BUMD) dan masyarakat, Jum'at (21/10/2022).
Audiensi tersebut menindaklanjuti rapat Forkopimda beberapa waktu lalu terkait permasalahan PT TMA, PT THC BUMD dengan masyarakat VII Koto dan VII Koto Ilir dalam hal penyerobotan lahan, CSR, dan hubungan kedua belah pihak, "ujar Pj Bupati Tebo H.Aspan, Jum'at (21/10/2022).
Aspan menjelaskan, dimana tuntutan mereka terhadap penyerobotan lahan dan CSR serta hubungan harmonis antara masyarakat dan perusahaan yang saat ini sudah di sepakati.
Kedepannya nanti ungkap Aspan, CSR akan di kelola forum CSR Kabupaten, dan sepakat untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi setiap dua bulan sekali melalui focus group discussion (FGD) antara perusahaan dan masyarakat.
" Sehingga semua persoalan yang terjadi dapat dibicarakan dan diselesaikan secara kekeluargaan. Aspan menyebut persoalan yang kerap terjadi ialah pembagian tenaga kerja dengan alasan tidak terampil lalu lahan masyarakat sehingga sudah terdesak dan tidak bisa berusaha lagi sementara pekerjaan lain tidak ada.
" Kalau pun lahan tidak memungkinkan lagi, Aspan bilang perusahaan akan mengupayakan ekonomi kreatif yang bisa mendorong dan membantu masyarakat desa hidup berdampingan saling menguntungkan, "pungkasnya. (ARD)