LEBAKBANTEN,DUASATU.NET- Front Pemuda Panggarangan Menggugat (FP2M) berunjuk rasa (Unras) didepan kantor Kecamatan Panggarangan Kabupaten Lebak Provinsi Banten, Selasa (24/1/2023).
Dalam Unras di kantor Kecamatan Panggarang tersebut massa FP2M menyasar ke salah satu ruang yang di jadikan kantor Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Panggarangan.
FP2M menduga adanya praktek kotor yang dilakukan PPK Panggarangan dengan meloloskan salah satu peserta test PPS dan bermaksud diantaranya untuk menanyakan:
1. Mekanisme dan dasar penilaian tes Wawancara Calon Anggota PPS.
2. Mempertanyakan dasar dari kelulusan menjadi Anggota PPS.
3. Usut tuntas dugaan transaksional/ pungli yang dilakukan oleh Oknum PPK Panggarangan.
4. Menuntut KPU Kabupaten Lebak untuk membuka hasil rekaman digital ataupun rekaman suara tes wawancara Calon Anggota PPS di Kecamatan Panggarangan.
5. Menuntut KPU Kabupaten Lebak untuk menindak tegas apabila dikemudian hari dugaan kecurangan dan pelanggaran kode etik yang dilakukan oleh PPK Panggarangan atas upaya mencurangi dan dengan sengaja meloloskan salah satu peserta yang mengikuti seleksi calon anggota PPS terbukti benar. Dan menindak oknum tersebut sebagaimana peraturan hukum yang berlaku.
6. Meminta kepada KPU Kabupaten Lebak agar memberikan tanggapan, klarifikasi dan evaluasi terhadap isu yang beredar terkait rekrutmen Calon anggota PPS di Kecamatan Panggarangan.
7. Menuntut KPU Kabupaten Lebak untuk memecat/memberhentikan Oknum PPK Panggarangan yang terbukti melakukan transaksional/pungli.
8. Menuntut PPK Panggarangan agar memberikan tanggapan dan klarifikasi terhadap kekisruhan yang terjadi terkait rekrutmen calon anggota PPS di Kecamatan Panggarangan.
9. Menuntut Panwascam untuk melaksanakan perannya dalam menyikapi dan melakukan tindakan atas kekisruhan yang terjadi di PPK Panggarangan.
Dalam orasinya salah satu peserta Unras Aziz Hakim menegaskan, "bagaimana mau benar hasil test anggota PPS jika dalam rekrutmen saja sudah tidak becus. Dengan memberi uang Rp2 juta, gula merah mereka akan lulus dalam testing," tegasnya.
Asep Fahrudin peserta Unras mengajak rekan-rekannya untuk melakukan aksi penyegelan ruang PPK dengan stiker segel di tempel di pintu masuk PPK.
" Massa menuntut kepada pihak terkait untuk segera pecat komisioner PPK Panggarangan," tegas Asep Fahrudin saat orasi. Selain itu massa unras FP2M menyatakan bila pihak PPK dan KPU tidak menemuinya, maka seluruh massa aksi akan terus menunggu hingga mereka datang menemui kami.
" Hingga pukul 11.46 Wib salah satu awak media mencoba menghubungi dengan telpon Whats Appnya Regi Ketua PPK Panggarangan tidak diterima atau memberikan jawaban. (A.A.ROHIM)