MUARABUNGO,DUASATU.NET- HUT DWP pada tahun ini mengusung Tajuk “Membangun Perempuan Cerdas untuk memperkuat Ketahanan Keluarga di Era Digital” dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Bungo, Sekda Bungo, Ketua GOW, kepala OPD, para camat, Anggota bhayangkari, Anggota Persit dan tamu undangan lainnya pada (10/1) bertempat di aula DWP Kabupaten Bungo.
Acara Puncak HUT DWP ke-23 ini diwarnai dengan penampilan tarian dan fashion show yang diperagakan oleh Anggota DWP Se-Kabupaten Bungo.
Ketua DWP Kab. Bungo Suryana Mursidi dalam sambutannya mengatakan Dharma Wanita Persatuan sebagai sebuah organisasi untuk istri ASN dan ASN perempuan, DWP merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pemerintahan sehingga akan menjadi salah satu barometer kemajuan kaum perempuan dalam pembangunan, oleh karena itu partisipasi aktif anggotanya hendaklah selalu berjalan seiring dengan pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah.
“Di era digital ini seluruh anggota Dharma Wanita Persatuan harus secepatnya memperbaharui kinerja organisasi dengan mengedepankan pembangunan kaum perempuan agar mereka menjadi kaum yang cerdas sebagai modal untuk membangun ketahanan keluarga yang kuat,” ujar Suryana Mursidi.
Sementara itu Wakil Bupati Bungo H Syafruddin Dwi Apriyanto dalam sambutannya menyampaikan permohonan maaf dari Bupati Bungo yang tidak dapat hadir di Acara HUT DWP ke-23.
" Pada kesempatan yang berbahagia ini, izinkan saya menyampaikan permohonan maaf dari pak Bupati yang tidak bisa hadir pada hari ini, dikarenakan beliau saat ini sedang berada di Jakarta," ujar Apri.
Dirinya menambahkan Bahwa tujuan pembentukan DWP diantaranya adalah menjaga, memelihara dan memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, meningkatkan partisipasi dan keberdayaan masyarakat, memberikan pelayanan kepada masyarakat, menjaga nilai dan mepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, melestarikan norma, nilai, moral, etika, budaya, yang hidup dalam masyarakat serta mengembangkan kesietiakawanan sosial, gotong royong dan bertoleransi dalam kehidupan masyarakat dalam mendukung program pembangunan di negara Republik Indonesia.
“Tema Membangun Perempuan Cerdas untuk memperkuat Ketahanan Keluarga di Era Digital ini sangat relevan dengan perkembangan dan dinamika teknologi saat ini sehingga kita harus bijak dalam menyikapi serta menggunakan teknologi dalam mendukung pasangannya sebagai ASN dalam menjalankan tugasnya mengabdi pada masyarakat bangsa dan negara, "ungkapnya.
Di Rangkaian Akhir acara, kegiatan dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng oleh Wakil Bupati Bungo dan dilanjutkan sesi foto bersama.(ADL)