Ketum KSPSI Kab Tebo Eko Pramuna, SH/foto: redaksi duasatu.net
TEBOJAMBI,DUASATU.NET- Ketua umum (Ketum) Kongres Serikat Pekerja Sejahtera Indonesia Eko Pramuna Putra ingatkan seluruh perusahaan tambang batubara di Provinsi Jambi khususnya di Kabupaten Tebo agar tidak merumahkan para pekerjanya apalagi sampai memutus hubungan kerja.
"Sampai hari ini kata Eko, banyak sekali pihaknya menerima laporan dari para pekerja tambang batubara se- Provinsi Jambi terkait dengan nasib mereka, ada yang di rumahkan bahkan ada yang sudah di PHK", jelasnya, Selasa (11/7/2023).
Eko mengingatkan agar perusahaan tambang batubara di Provinsi Jambi untuk tidak merumahkan dan PHK pekerjanya.
"Saya meminta agar perusahaan tambang batubara tidak melakukan PHK dan kembali beroperasi seperti biasanya", tegas Eko.
Lanjutnya, Eko menjelaskan, jangan sampai dengan anjloknya harga batubara jadi alasan untuk melakukan PHK atau merumahkan karyawannya.
"Perusahaan batubara di Provinsi Jambi khususnya di Kabupaten Tebo itu sudah banyak menikmati untung, jangan sampai anjloknya harga batubara menjadi alasan melakukan PHK, apalagi di bulan Juli ini harga batubara sudah mulai bertahan dan merangkak naik.
"Terakhir, ucap Eko, pentingnya peran pemerintah dalam menyikapi persoalan ini, saya berharap kepada pemerintah daerah agar mengambil sikap, jika perusahaan tambang batubara terus merumahkan karyawanya, kami akan melakukan aksi besar-besaran. (ARD)
