Aspan mengatakan, terhadap infrastruktur yang ada di Kabupaten, Bupati sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat yang ada di daerah tentunya semua kegiatan proyek apalagi yang akan memanfaatkannya, selalu kita monitor bagaimana perkembangannya.
" Apakah sesuai tepat waktu atau tidak, sebab kalau tidak berhasil atau selesai tepat waktu yang rugi masyarakat kita di sini, sementara uang sudah di turunkan", lanjutnya.
" Dari hasil monitoring, apa yang mereka kerjakan, mudah-mudahan akan tepat waktu dan tepat mutu, sepertinya pekerjaan cukup baik", kata Aspan.
" Kalau yang kita lihat, pekerjaan pembangunan jembatan duplikat tersebut paling lambat bulan Oktober sudah selesai", ungkap Aspan singkat.(ARD)