Kepala Perpustakaan Nasional resmikan gedung perpustakaan dan kearsipan daerah Kab Tebo/foto: redaksi duasatu.net
TEBOJAMBI,DUASATU.NET- Kepala Perpustakaan Nasional Indonesia Drs M Syarif Bando, di dampingi Sekda Kab Tebo Drs Teguh Arhadi, MM dan Kepala dinas (Kadis) perpustakaan dan kearsipan daerah Kab Tebo Drs Eriyanto meresmikan gedung perpustakaan dan kearsipan daerah Kab Tebo, Senin (28/9/2023.
Dalam peresmian gedung perpustakaan dan kearsipan daerah tersebut, hadir Wakil Ketua DPRD Kab Tebo Dr. Syamsu Rizal, SE, M.Si, Ketua PN Tebo, Kajari Tebo, Dir PDAM Tebo dan undangan lainnya.
Kepala Perpustakaan dan Kearsipan daerah Kab Tebo Drs Eriyanto mengucapkan terima kasih atas kehadiran Kepala Perpustakaan Nasional, semoga dengan kehadirannya di bumi seentak galah serengkuh dayung dapat membawa berkah bagi kemajuan dunia perpustakaan di daerah Kab Tebo.
Sementara itu Pj Bupati Tebo H Aspan, ST dalam sambutannya diwakilkan oleh Sekda Tebo Teguh Arhadi, berterima kasih kepada kepala Perpustakaan Nasional telah hadir dan meresmikan gedung perpustakaan kami telah bersedia memberikan bantuan DAK untuk Kab Tebo.
Semoga dengan gedung baru ini, minat warga untuk mengunjungi perpustakaan akan lebih tinggi serta kami minta juga kepada kepala perpustakaan Tebo untuk mencari inovasi inovasi baru agar minat masyarakat untuk memakmurkan perpustakaan lebih tinggi lagi,"ujar Sekda.
Kepala Perpustakaan Nasional M Syarif Bando menjelaskan, RPJM Presiden Jokowi salah satunya untuk mencerdaskan anak Bangsa, oleh karena itu perpustakaan selaku unit terkecil harus memberikan kontribusi untuk mencerdaskan anak bangsa" ungkapnya.
M Syarif menyampaikan, literasi dapat menambah wawasan, karena literasi adalah ilmu pengetahuan yang hanya di dapat dengan membaca,disini kekalahan bangsa kita, dikasih kekayaan yang melimpah akan tetapi tidak dapat menikmati karena tidak punya ilmu, lalu bagaimana agar minat membaca bisa meningkat, jawabannya anda harus percaya bahwa pendidikan itu mahal.
Lanjut M Syarif Bando, kedepan saya berharap untuk Kab Tebo isilah perpustakaan ini dengan literasi yang di butuhkan contohnya apa itu Kabupaten Tebo, bagaimana sejarahnya, apa hasil utama ekonominya, bagaimana meningkatkan teknologinya, tentu yang lebih paham adalah masyarakatnya, lalu siapa yang akan menulisnya tentu guru guru, wartawan, tokoh masyarakat, siapa yang menggerakkan ya tentu pemerintah daerah" tutupnya. (RED)
