TEBOJAMBI,DUASATU.NET- Melalui virtual, Penjabat (Pj) Bupati Tebo H Aspan di dampingi staf ahli bidang ekonomi, Bappeda dan Dinas sosial (Dinsos) mengikuti rapat kerja nasional (Rakornas) dan penyerahan dana insentif fiskal kategori kinerja penghapusan kemiskinan ekstrem tahun berjalan 2023 di ruang VIP rumah dinas Bupati Tebo, Kamis (9/11/2023).
Rakornas secara virtual tersebut juga turut di ikuti Dinas kesehatan (Dinkes), dinas pemberdayaan masyarakat desa (PMD), dinas perkebunan perikanan dan peternakan (Bunnakan), dinas tanaman pangan holtikultura dan ketahanan pangan (TPHKP), dinas pekerjaan umum dan perumahan rakyat (PUPR), Dinas pendidikan (Dikbud) dan badan pusat statistik (BPS).
Dalam Rakornas tersebut Pemkab Tebo mendapatkan dana insentif fiskal daerah atas keberhasilannya dalam penanganan kemiskinan ekstrem dari pemerintah pusat sebesar Rp6 miliar dan reward penanganan stunting sebesar Rp5 miliar.
Pj Bupati Aspan usai mengikuti virtual mengungkapkan, bahwa pemerintah pusat meminta kepala daerah untuk segera merealisasikan anggaran insentif tersebut.
" Diakhir tahun 2023 program ini akan segera direalisasikan, kita di minta untuk menyelesaikan paling tidak 20 persen dari insentif yang di berikan," ujar Aspan.
" Diberikannya reward dan insentif oleh pemerintah pusat lanjut Aspan, Pemkab Tebo berkomitmen untuk memanfaatkan kesempatan ini semaksimal mungkin dari segi penanganan stunting maupun penanganan kemiskinan ekstrem", tutupnya. (ARD)
