Kondisi jembatan perbatasan dua desa di Kec Cihara dan Panggarangan/foto: A Abdulrohim
LEBAKBANTEN,DUASATU.NET- Pasca ambruknya jembatan di pebatasan dua Desa Kecamatan Cihara dan Panggarangan Provinsi Banten sampai saat ini belum ada perhatian pemerintah untuk memperbaikinya.
Padahal sejak setahun yang lalu pasca ambruknya jembatan ini, pemerintah telah berjanji akan secepatnya membangun kembali jembatan tersebut, mengingat jembatan tersebut menjadi sarana penghubung warga dalam mengeluarkan hasil pertanian maupun perkebunan di wilayah dua desa sekitarnya.
Ironisnya Pj Bupati Lebak sudah memberikan angin segar kepada masyarakat dan berjanji akan berkordinasi dengan pihak PUPR, secepatnya akan melihat kondisi jembatan tersebut namun sampai detik ini belum ada yang melihat ataupun memberikan bantuan.
Armin warga setempat mengatakan, sepertinya itu hanya sebatas janji saja, namun kita lihat sendiri janjinya dulu jembatan ini akan segera di bangun,saat ini sudah bulan Juni 2024 Pak, sudah berapa bulan, ucap warga Desa Mekarsari sedikitpun belum ada perbaikan," dengan nada kesal, Sabtu 15 Juni 2024.
Padahal kata warga Desa Mekarsari jembatan ini sangat lah penting bagi warga, terutama menunjang sarana-prasarana penghubung untuk mengeluarkan hasil bumi dan Pertanian warga. Selain itu juga jembatan ini menghubungkan desa- desa tetangga seperti Desa Panggarangan dan Desa lainnya.
"Kami selaku warga Desa Mekarsari sangat prihatin melihat kondisi jembatan dan kami berharap sekali jembatan dapat di bangun secepatnya oleh pemerintah, sesuai janjinya kepada warga Desa Mekarsari,''pungkasnya. (A ABDULROHIM)
