TEBOJAMBI,DUASATU.NET- Dari banyak perkara korupsi di Provinsi Jambi hanya kasus operasi tangkap tangan (OTT) oleh komisi pemberantasan korupsi (KPK) yang paling lama dalam sejarah, sejak tahun 2018 hingga tahun 2024 belum ada titik terang atas dugaan keterlibatan pihak rekanan.
Penggagas gerakan pengawal suap (GPS) Jambi, Syaiful Sulaiman berujar, Agus Rubianto dan Khalis Mustiko merupakan saudara kandung dalam beberapa kali persidangan di PN Tipikor Jambi telah terungkap adanya dugaan keterlibatan dalam memberi fee proyek dan rekanan lainnya juga diduga ikut memberi fee proyek.
" Dalam beberapa putusan, anggota DPRD Prov Jambi maupun rekanan atau kontraktor sudah berkekuatan hukum tetap, namun saudara Agus dan Khalis belum ada kejelasan dari KPK," lanjutnya.
Sementara itu Syaiful selaku penggagas GPS Jambi yang fokus mengawal kasus ketok palu tahun 2018, kembali mempertanyakan atas dugaan keterlibatan Agus Rubianto, Khalis dan pihak rekanan lainnya kepada KPK," katanya, Rabu 25 September 2024.
Syaiful memastikan, bagian pengaduan masyarakat dalam jawabannya, bahwa pihaknya telah menerima laporan tersebut dan akan dianalisis oleh terlebih dahulu. (ARD)
