Wartono bertanya kepada pasangan 02 Agus-Nazar tentang hukum saat debat berkaitan korupsi kolusi dan nepotisme (KKN). Sementara itu sebagaimana di ketahui publik, di Kab Tebo masih ada dugaan korupsi yang belum tersentuh oleh KPK terhadap kasus ketok palu APBD Jambi.
Begitu pun dengan dugaan korupsi proyek aspal jalan paket 10-11 jalan paal 12 jalan 21 dan jalan Muaro-Muaro Tabun, negera dirugikan hingga puluhan miliar dimana aktor intelektual nya di duga belum tersentuh.
Usai debat dalam keterangan persnya Wartono mengatakan, bahwa dalam debat tadi sempat saya singgung masalah KKN, jika terpilih, saudara 02 apakah bisa menerapkan untuk tidak akan KKN terhadap saudara-saudaranya yang notabenenya punya jabatan dan seorang pengusaha.
" Oleh karena itu benar-benar sulitnya luar biasa kalau tidak ada KKN, sehingga untuk tidak KKN yang namanya manusia sulit di tinggalkan, maka lanjut Wartono, saya ragu ketika terpilih dia tidak akan KKN terhadap keluarganya yang saat ini punya jabatan dan seorang pengusaha.
" Saya yakin ini akan sulit oleh karena itu tergantung kepada masyarakat sekarang seperti apa cara menilainya, agar Kab Tebo maju, terbebas dari korupsi dan APBD Tebo utuh maka pilih pasangan calon yang bersih dari KKN," ucapnya. (ARD)